Tetaplah Berdoa Dengan tak Putus-putus - Esteha

 Doa adalah hal paling sentral dalam hidup orang percaya.

Sebab doa bukan sekedar ritual atau bagian dari liturgi gereja.

Doa adalah sebuah keterhubungan antara manusia dengan Allah sang pencipta.

Itulah sebabnya orang percaya tidak boleh berhenti berdoa.

Tuhan Yesus mengajarkan demikian;

Matius 7:7 (TB)  "Mintalah, maka akan diberikan kepadamu; carilah, maka kamu akan mendapat; ketoklah, maka pintu akan dibukakan bagimu.

Mintalah, Carilah, Ketoklah, inilah tiga kata dalam bentuk perintah untuk menegaskan kepada setiap orang percaya untuk berdoa.

Dibagian yang lain firman Tuhan berkata; "tetaplah berdoa."(1Tes 5:17) bertekunlah dalam doa (Kol 4:2).

Doa bukan hanya kewajiban, tetapi doa adalah sarana komunikasi untuk membangun relasi dan kedekatan dengan Tuhan.

Yesus sendiri ketika di dunia ini tidak pernah lepas dari keintiman dengan Bapa lewat doa.

Doa adalah panggilan Tuhan untuk manusia mendekati Allah. 

Itulah sebabnya Tuhan Yesus berkata; Marilah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kelegaan kepadamu (Mat 11:28).

1. Tuhan selalu memanggil anak-anak Nya untuk selalu mendekat kepada-Nya melalui doa yang tidak putus.

Itulah sebabnya dikatakan mintalah, carilah, ketoklah, hal itu untuk menegaskan bahwa doa bukan hanya tindakan sekali dan selesai tetapi doa adalah tindakan terus-menerus secara berkelanjutan

Dalam (Luk 18:1-8) di gambarkan tentang hakim yang tidak benar.

Bagaimana hakim yang lalim saja bisa digerakkan oleh kegigihan yang terus-menerus dari seorang janda yg menuntut haknya untuk dibela.

Bagaimana mungkin Allah yang adil dan tentu sangat jauh berbeda dengan hakim yang lalim itu.

Masakan Dia tidak memperhatikan dan membela anak-anak Nya yang tekun mencari Dia dalam doa.

2. Doa yang dinaikkan dengan tidak putus adalah juga doa yang disertai dengan iman yang tidak melemah.

Dalam Mat 15:21-28; ada seorang perempuan Kanaan yang memohon belas kasih Yesus:

• Yesus merespon dengan Diam (23)
• iman perempuan itu tidak goyah
• Yesus memberi tahukan misi Nya  terutama adalah bagi bangsa Israel. 

Respon Yesus diatas seakan menutup pintu bagi perempuan itu untuk berharap (ay. 24).

 Tetapi bagaimana respon perempuan itu?perempuan itu tidak berhenti berharap (ay. 25).

Meskipun Yesus tidak mungkin memberikan roti yang telah disiapkan untuk anak-anak Nya kepada anjing piaraan sekalipun (ay. 26)

Iman perempuan itu tidak gagal, ia dengan rendah hati menyadari siapa dirinya, ia percaya masih ada kemurahan Tuhan (ay. 27).

Jadi Bagaimana doa yg tak putus itu, Bukankah kita juga harus bekerja dan beraktivitas, apakah itu berarti kita harus dua puluh empat jam tidak keluar kamar?

Tentu tidak demikian.

1. Doa yang tidak putus adalah doa yang bukan hanya dilakukan sesekali saja tetapi doa yang dipanjatkan dengan kegigihan secara terus-menerus.

2. Doa yang tidak putus adalah doa yang dikerjakan dalam kesetiaan dan iman yang tidak goyah.

3. Doa yang tidak putus adalah doa yang dikerjakan dalam ketekunan dan kerendahan hati.

Marilah kita merespon panggilan Tuhan bagi kita untuk kita mendekat kepada Allah lewat doa yang tak putus.

Biarlah kita tekun dan setia dalam doa. 

Dan kiranya doa kita menjadi seperti dupa yang harum dihadapan Allah dan yang menyukakan hati Nya (Why 5:8; Mzm 141:2).

Tuhan Yesus menolong kita.